seperti apakah rasanya kehilangan itu?

seperti apakah rasanya kehilangan itu?
semacam perasaan seperti ketika kita kehilangan beberapa lembar uang puluhan ribu?
atau seperti saat kita kehilangan sebuah baju spiderman favorit?
seperti saat kita terlambat 15 menit saat perkuliahan?
atau saat kereta berangkat sesaat sebelum kita berhasil masuk ke dalamnya?
semacam perasaan saat kita terpaksa tidak dapat menghadiri sebuah reuni SMA?
saat kita mendapatkan nem buruk sehingga tidak dapat masuk sekolah favorit?
atau saat nenek kita meninggal?
semacam perasaan gelisah yang kadang tidak beralasan?
atau perasaan seperti saat kita terbangun pagi hari saat adzan subuh?
seperti ketika kita berjalan dan melewati satu orang tanpa menegur menyapa?

suatu hari kita berjalan begitu riang.. berjalan berlari sambil menggenggam erat beberapa buah balon.. lalu balon itu pun lepas.. dan balon itupun melayang.. terbang dengan tenang jauh menjauhi kita yang merasa kehilangan.. ketika kita masih kecil, kita mudah untuk bersedih tanpa merasa berdosa.. menangis berteriak karena kita lalai tidak menggenggam erat balon balon tersebut.. merasa Tuhan tidak adil mengambil nya dari kita.. sekarang saat kita telah tumbuh, haruskah kita tetap merasa seperti itu? bukankah kita yang lalai? bukankah kita yang tidak hati-hati? dan bukankah Tuhan menggantikan balon kita tadi dengan balon yang baru yang lebih panjang waktu hidupnya? masihkah kita merasa kehilangan dan bersedih?

balon udara itu telah pergi jauh kawan, dan itu semua karena kita lalai.. mereka terbang dengan tenang.. tidak terlihat berusaha keras mengepakkan sayap dari kita, tidak terlihat terburu-buru lari dari kita.. mereka pergi dengan tenang,, begitu tenang, hingga kadang kita menyadarinya saat mereka telah jauh..
tapi jangan lah bersedih.. karena Allah akan menggantinya Smiley

The Flying Ballons

membangun akhlak bangsa?? mulai lah dari diri sendiri :)

Writing membangun karakter bangsa melalui bahasa dan sastra

sudah kuduga memulai sesuatu termasuk memulai menulis pasti sangatlah sulit, itu sebabnya saya lebih suka mengerjakan soal dari nomer terakhir..
langsung saja deh, ga usah bahasa basi Smiley

masalah utamanya adalah bagaimana mau membangun karakter bangsa kalau membangun karakter diri sendiri aja ga bisa Free Smilies courtesy of www.GreenSmilies.com
okelah pasti banyak yang ga setuju, tentu membangun karakter sangatlah mudah, tp karakter yang seperti apa??
kembali ke karakter, apa sih karakter itu? setelah saya cari arti kata karakter d kbbi online tetapi tidak ketemu, akhirnya saya putuskan untuk mencari arti dalam bahasa indonesia dari character. ya dan jawabannya pun macam-macam, diantaranya adalah karakter dan akhlak, jadi bisa saya asumsikan bahwa mereka berdua adalah binatang yang kembar lain ibu beda ayah. akhlak adalah [n] budi pekerti; kelakuan: krisis –; pendidikan —
akhlak?? hmm..
mari kita merenung sejenak, coba kita pikirkan seperti apa itu akhlak yang baik dan yang buruk Smiley
seorang preman yang tatoan trus ada codetnya di pipi apakah selalu berakhlak buruk? lalu ada seorang yang lewat di depan preman tersebut dengan berpakaian sangat rapi, memakai kemeja berdasi tentu pakai celana dan sepatu, apa kah pria tersebut selalu berakhlak baik?? sepertinya masih belum bisa dipastikan.. jadi jelas bahwa akhlak tentu tidak dapat dilihat hanya dari penampilan luar.. lalu dari mana?? ya sepertinya dari tingkah lakunya..
bisa saja kan preman atau yang berpenampilan preman tadi mungkin dulunya memang preman, jadi masih ada bekas tato dan codet2nya.. kan ga mungkin juga kalo pensiun jadi preman lalu mau ngilangin codet, kecuali tuh preman kaya raya trus operasi plastik.. trus bisa juga kan tuh orang berdasi tadi berjalan melenggak lenggok dan ketika ada pengemis datang malah mengumpat abis2an, nah klo gini baru kliatan deh siapa yang akhlaknya bener dan siapa yang gak bener..
tingkah laku bisa mencakup banyak hal, diantaranya tutur kata dan perbuatan.. mana mungkin seseorang yang akhlaknya bener tapi ucapannya kaya orang ga berpendidikan.. ingat juga setiap ucapan adalah do’a. dan kenyataannya sekarang banyak sekali guru yang dengan mudahnya mengucap kata “goblok” (maaf) kepada seorang murid yang tidak bisa mengerjakan suatu persoalan.. saya itu tidak habis pikir, kenapa coba orang-orang masih menyimpan kata-kata yang tidak seharusnya.. apalagi yang mengucapkan adalah orang-orang yang berpendidikan yang banyak diantaranya sudah tamat kuliah.. sering banget saya denger dimana-mana orang mngucap kata-kata yg tidak seharusnya yang bisa saja menjadi do’a yang terkabulkan.. plissssss hentikan mengucapkan kata bodoh, goblok, stupid, dkk nya mulai sekarang now!!!Smiley

**** kembali ke laptop, eh maksud dan tujuan..

membangun karakter akhlak bangsa melalui bahasa dan sastra..

mari teman, kawan, sahabat, bapak, ibu, kakek dan nenek, mari kita mulai menjaga perkataan kita, jangan terbiasa mengikuti suara hati setan yang dibisikkan ke telinga kita.. mari kita biasakan memakai perkataan yang baik, yang sejuk didengar dan nyaring dirasakan..

sastra : [n] (1) bahasa (kata-kata, gaya bahasa) yg dipakai dl kitab-kitab (bukan bahasa sehari-hari); (2) kesusastraan; (3) kitab suci Hindu; kitab ilmu pengetahuan; (4) kitab; pustaka; primbon (berisi ramalan, hitungan, dsb); (5) tulisan; huruf

andakah sastrawan? menjadi sastrawan tidak hanya harus pintar mengolah bahasa saja, tapi adalah harus pintar dan pandai dalam melihat sesuatu dari hati.. mereka adalah seorang cerdik cendekia yang mampu melihat lingkungannya lebih jauh daripada apa yang kita lihat.. mampu bersikap bijak, tidak terbiasa melihat ke arah negatif atas sesuatu.. dan tentu pintar mengambil hikmah atas sesuatu.. dan pernah kah kita melihat seorang sastrawan yang berperingai kasar? seorang sastrawan yang ga bermoral??

mungkin disinilah pentingnya sebuah bahasa dan sastra dalam membangun karakter bangsa.. ya penggunaan sastra yang berisi nasehat, cerita, motivasi yang berasal dari hati, tentu akan lebih mudah untuk masuk ke hati.. ya kan? ya kan?

silahkan ambil kesimpulan sendiri.. jujur saya sulit menyimpulkanya 😳

Smiley

then we start to keep the clothes cleans :)

one time, I liked white.. anything such as clothes. it seems clean and comfortable.. if I buy a clothes, I prefer the white color than other one.. until one day I’m tired of keeping the origins 🙄 I thought I should choose other color 😛 cause it became a wash trouble.. difficult to clean but easy to stained 😥

well after all this time trying falling in love with other color, this heart can’t pretend continuously.. at last I learned one thing 💡

must be willing dropping extra sweat to maintain and clean the white clothes, since basically keeping somethings white’s more harder than keeping somethings black.. yeah, when we tend to choose a kindness, there would be more struggle to keep it istiqomah..

well then, now I like the white shirt again 😆 and I am ready to keep it continues to be white .. remember use bleach at perfect doses, no less and no more. bleaching excessively can destructive the fabrics and white colors :mrgreen:

belajar atau belajar..

ok, saya mau menulis lagi setelah sekian lama 😎 mohon didengarkan ya :p

tadi pagi saya kuliah anatomi fisiologi (nah pasti follower saya pada bertanya-tanya, kak capung (ditekankan belum jadi bapak2 😉 ) kok kuliah kaya gitu ❓ , langsung kembali k topik..
nah d kuliah saya tadi, dijelaskan tentang sistem syaraf.. begitu banyak materi yang berlalu seperti angkot di pagi hari.. lalu tibalah materi yg sedikit mendapat perhatian dari saya.. tentang bbrapa macam reseptor sensoris.. ok diantaranya ada : Interoceptors, Exteroceptors, dan Proprioceptors.. nah namanya aja bkin pusing 🙄 , tapi bukan kata-kata itu yg menarik hati saya, tapi sedikit penjelasan dari bu yoke (dosen yang mengajar) mengenai proprioceptors.. mungkin bisa sedikit aku kutip, sperti ini:
” seorang manusia biasa klo tertidur dalam keadaan duduk di mobil pasti kepalanya udah lemes goyang kesana kemari, beda dengan seorang tentara yg sudah dilatih untuk selalu dalam keadaan siap siaga, yang dalam keadaan tidur pun tetap akan siaga, hal itu dikarenakan otaknya sudah dilatih, itu salah satu contoh proprioceptors yang memonitor posisi dan gerak otot skeletal dan persendian ”
kebayang ga? contoh laen gini dehh aku tambahin lagi, cowok kalo jalan trus tau mau berpapasan dengan cewek cakep pasti dg otomatis membusungkan dadanya, nah lho.. wajar gak sih :mrgreen: ..itu juga salah satu bentuk kerja syaraf..
dan tiba-tiba ❗ saya teringat keadaan saya beberapa tahun yang lalu saat masih d rumah orang tua.. sholat subuh selalu telat karena bangunnya selalu terlambat, dan pada suatu masa bapak pun menegur dg sbuah pertanyaan, “kamu ini sholat subuh tiap hari jam 5 lebih, mana diterima sholatnya” , dengan rasa tidak bersalahpun saya mnjawab ,”kan bangunnya terlambat pak, jadi gak papa dunk 😳 “.. kembalilah bapak saya berkata, “iya kalo sekali dua kali teh gak papa, tapi klo setiap hari telat, berarti emang diniatin gak bangun tepat waktu itu mah” (kalimat langsung tersebut sudah melewati edisi revisi, bapak saya pan orang jogja, mana mungkin ngmongnya persis seperti itu :D) ..pembicaraan selesai dann seperti biasa, bapak saya membiarkan saya berfikir sendiri tentang benar atau tidaknya..
saya pun mulai berfikir, iya juga ya.. klo emg g berlatih buat berniat bangun pagi, smpai selamanya juga aku bakal bangun siang terus.. seperti halnya seorang tentara tadi.. keren banget dahh si bapak klo ngingetin anaknya yg pemikir ini :P,.
ok, itu sekedar sharing,. sekalian mengasah jari tangan yang sudah lama tidak menulis :mrgreen:

10 tips menjadi ayah yang hebat

well, ga mau kalah dengan tulisan2 blog sebelah yang berlomba2 jadi istri dan ibu yang baik.. ini aku ada tips dari temen buat jadi ayah yang hebat :

10 CARA MENJADI AYAH YANG HEBAT :

my dad my hero

1. HORMATILAH IBU ANAK-ANAK ANDA.

Salah satu hal terbaik yang dapat dilakukan Ayah bagi anak-anaknya adalah menghormati Ibu mereka. Kalau Anda menikah, jagalah pernikahan Anda agar tetap kuat dan penuh vitalitas.

2. LEWATKANLAH WAKTU BERSAMA ANAK-ANAK ANDA.

Bagaimana seorang Ayah melewatkan waktunya mengatakan apa yang penting baginya. Kalau Anda tampaknya selalu terlalu sibuk untuk anak-anak Anda, mereka akan merasa ditelantarkan, apapun yang Anda katakan.

3. UPAYAKANLAH HAK UNTUK DIDENGARKAN.

Terlalu sering satu-satunya saat sang Ayah bicara kepada anak-anaknya adalah ketika mereka melakukan suatu kesalahan. Mulailah bicara kepada anak-anak ketika mereka masih kecil, sehingga topik-topik sulit akan lebih mudah ditangani ketika mereka semakin besar. Luangkanlah waktu dan dengarkanlah ide-ide serta persoalan-persoalan mereka.

4. DISIPLINKANLAH DENGAN KASIH.

Semua anak butuh bimbingan dan pendisiplinan, bukan sebagai hukuman, melainkan untuk menetapkan batasan-batasan yang masuk akal. Ingatkanlah anak-anak Anda akan ganjaran perbuatan mereka dan berikanlah imbalan yang berarti atas perilaku yang diinginkan.

5. MODEL PERAN.

Para Ayah adalah model peran bagi anak anaknya,entah mereka menyadarinya atau tidak. Seorang anak perempuan yang melewatkan waktu dengan Ayahnya yang penuh kasih tumbuh dengan pengetahuan bahwa ia pantas diperlakukan dengan hormat oleh anak-anak lelaki, dan apa yang harus dicarinya dalam diri seorang suami. Para Ayah dapat mengajari putera-puteranya apa yang penting dalam kehidupan ini dengan mendemonstrasikan kejujuran, kerendahan hati, dan tanggung jawab.

6. JADILAH GURU.

Terlalu banyak Ayah yang menganggap bahwa mengajar adalah urusan orang lain. Namun seorang Ayah yang mengajari anak-anaknya tentang yang benar dan yang salah serta mendorong mereka untuk melakukan yang terbaik akan melihat anak-anaknya mengambil pilihan yang baik.

7. MAKANLAH BERSAMA-SAMA KELUARGA.

Makan bersama-sama (sarapan, makan siang, atau makan malam) bisa menjadi bagian penting dari kehidupan keluarga yang sehat. Selain memberikan struktur pada hari yang sibuk, ini juga memberi anak-anak peluang untuk membicarakan apa yang sedang mereka kerjakan dan apa yang ingin mereka kerjakan.

8. BACAKANLAH CERITA BAGI ANAK-ANAK ANDA.

Mulailah membacakan cerita bagi anak-anak semenjak mereka masih kecil. Setelah mereka lebih besar, doronglah mereka untuk membaca sendiri. Menanamkan kecintaan untuk membaca adalah salah satu cara terbaik untuk memastikan anak-anak Anda mengalami pertumbuhan pribadi maupun karir seumur hidup.

9. PERLIHATKANLAH KASIH SAYANG ANDA.

Anak-anak butuh ketenteraman yang berasal dari mengetahui bahwa mereka diinginkan, mereka diterima, dan dikasihi oleh keluarga. Orangtua, terutama para Ayah, perlu membiasakan diri merangkul anak-anaknya. Memperlihatkan kasih sayang setiap harinya adalah cara terbaik untuk memberitahu mereka bahwa Anda sayang kepada mereka.

10. SADARLAH BAHWA TUGAS SEBAGAI AYAH TIDAK PERNAH SELESAI.

Bahkan setelah anak-anak besar dan siap meninggalkan rumahpun, mereka akan tetap mencari hikmat serta nasihat dari Ayahnya. Entah soal meneruskan pendidikan, pekerjaan baru, atau pernikahan, para Ayah terus memainkan peran penting dalam kehidupan anak-anak mereka sementara mereka bertumbuh dan, mungkin, menikah dan membangun keluarga sendiri.

semoga bermanfaat.. yang sudah berencana menikah, wajib nih buat baca ini 😛

apakah agama kita hanya seharga sepiring nasi??

several years ago an imam moved to london . he often took the bus from his home to the downtown area. some weeks after he arrived, he had occasion to ride the same bus.

when he sat down, he discovered that the driver had accidentally given him twenty pence too much change. as he considered what to do, he thought to himself, you better give the twenty pence back. it would be wrong to keep it. then he thought, oh forget it, it’s only twenty pence. who would worry about this little amount? anyway, the bus company already gets too much fare; they will never miss it. accept it as a gift from almighty Allah and keep quite.

when his stop came, the imam paused momentarily at the door, and then he handed the twenty pence back to the driver and said “here, you gave me too much change.

the driver with a smile replied “aren’t you the new imam in this area? i have been thinking lately about going to worship at your masjid.

i just wanted to see what you would do if i gave you too much change.”when the imam stepped off the bus, his knees became weak and soft. he had to grab the nearest light pole and held for support, and looked up to the heavens and cried “oh Allah, i almost sold islam for twenty pence!”

remember, we may never see the impact our actions have on people.

sometimes we are the only knowledge of quran someone will read, or the only islam a non-muslim will see. what we need to provide, insha Allah is an example for others to see. be careful and be honest everyday, because you never know who is watching your actions and judging you as a muslim.

just remember- Allah is watching you.
if we could get arrested for being a muslim, would the police have enough evidence to bring us in?

– why is it so hard to tell the truth but yet so easy to tell a lie?
– why we are so sleepy in masjid but right when the prayer is over, we suddenly wake up?
– why is it so hard to talk about Allah but yet so easy to talk about nasty stuff?
– why is it so boring to look at an islamic article but yet so easy to look at a nasty one?
– why is it so easy to delete a godly e-mail but yet we forward all of the nasty ones?
– why are the masjids getting smaller, but yet the dance clubs are getting larger?

do you give up?? think about it….

copas dari blog sebelah.. bagus banget.. 🙂

nge-coment dikit, memang terkadang kita tanpa sadar seringkali melakukan hal2 seperti itu,. mungkin bagi kita hal2 tersebut terlihat biasa saja, tapi seperti apa yang diceritakan di atas, orang lain bisa memiliki persepsi tentang sikap kita..

mari kita selalu menjaga sikap, dan tunjukkan I am proud to be muslim :)/

ngomong2 jaga sikap,  jadi inget nasyid ini:

Hey! Kamu
Jangan mencari-cari kesempatan
Dalam kesempitan
Mepet sini, mepet sana
Aha!

Hey! kamu
Ayo jagalah, jaga sikapmu
Jagalah jarakmu
Jagalah hatimu
Dimana saja
Haha!

Didalam bis kota… (didalam bis kota….)
Didalam kereta… (didalam kereta…)
Atau naik oplet… (atau naik oplet…)
Saat naik ojek.. (saat naik ojek…)

Hey! Kamu
Kalau kau ada kesempatan
Jangan perturutkan
Jangan kebablasan
Itu itu itu hanya bisikan nafsu syetan

Stop Stop Mbak
Stop Stop Mas
Ojo ngono tho mbak
Jaga pandangan mas
Jaga pandangan mbak
Dari pandangan mata bisa jadi kerasukan
Kerasukan apa saja bisa jadi terlarang

Jangan Mepet-Mepet! 4x

Do re mi fa sol la si do
kalo di balik
do si la sol fa mi re do
Kita hidup pade harus bisa cari ridho
nek ora iso kita bisa nelongso
Hiji dua tilu hidup kudu panuju
Hidup kengeng rekso tu gusti Allah nu estu

Pat pat gulipat
Ka goda maksiat
Usaha keun taat kanggo bekal akhirat

Betul tidak….?
Satu dua tiga
Hidup orang harus baik memang

Hello everybody let’s go
Let’s go together
Let’s go to the right way
Not go to the sea

by: justice voice

gadis kecil itu menunjukkanku sebuah dunia

tadi malam aku bertemu dengannya lagi.. gadis kecil itu, sekarang sudah semakin dewasa, semakin terlihat anggun dengan bajunya.. walaupun tetap tak ada yang berbeda dengan mimik wajahnya..
kulihat wajahnya sempat dia menoleh kepadaku, hampir kita saling bertatapan, namun segera kualihkan pandanganku dan segera beranjak pergi..

hampir empat tahun yang lalu, saat itu aku mulai bergabung dengan sekolah rakyat.. mencoba belajar menjadi pendidik untuk anak-anak tidak mampu.. mencoba bersabar menghadapi tingkah mereka, bersabar atas setiap pertanyaan aneh yang terkadang aku tidak tahu harus menjawabnya seperti apa..

hampir empat tahun yang lalu itu, ada seseorang gadis kecil yang spesial, seorang anak yang keras, bandel, nakal, namun sebenarnya hatinya penuh dengan hasrat ingin diperhatikan dan rasa sayang, dan tentunya kebahagiaan..

—————————————————————————————————–

“ayo jangan rame… ada yang ga datang ga hari ini?? kemaren kita belajar sampai mana??” saat aku semakin terlelap dalam keramaian kelas ini, gadis kecil itu selalu dapat mengambil perhatianku.. “gimana, apa janji kamu kemaren? sudah selesai ngerjakannya?” .. “bukan janjiku, tapi janjimu”.. sesaat sempat aku tertohok dengan kata-katanya, anak seusia dia sudah pandai menelaah suatu kata dan pemahamannya..  namun aku anggap hal itu sebagai suatu hal yang biasa, mungkin di jaman yang serba cepat seperti sekarang ini, manusia pun dewasa juga semakin cepat..

little girl
—————————————————————————————————–

semakin lama dengannya semakin aku merasa ada yang spesial dengannya, wajahnya seolah menyimpan begitu banyak pertanyaan tentang dunia ini, atau mungkin keluhan..

terkadang melihat begitu banyak wajah2 mereka, terasa tentram hati ini, seolah dunia ini memang penuh dengan warna, namun terlalu menyedihkan jika setiap saat di jalan melihat begitu jauh perbedaan kehidupan antara orang kaya dan orang miskin.. lalu apa hal terkecil yang bisa kita perbuat mulai saat ini..

(jangan lupa pilih pemimpin yang benar ^^)

diam ku dan mereka

kebiasaan yang aku jalani mungkin masih menjadi suatu keteraturan yang harus aku lalui, namun dengan tujuan yang berbeda, atau mungkin malah tanpa tujuan..

sekali lagi pagi ini aku berhenti sejenak di warung pinggir jalan untuk membeli sarapan. 2 biji pisang goreng dan segelas teh panas.. dan sekali lagi lelaki tua itu tidak memberi-ku uang kembali-an.. dalam hati-ku berkata ini sudah kesekian kalinya hal ini terjadi.. dan seperti biasa aku lebih memilih diam dan beranjak pergi berangkat ke kampus..

sekali lagi pagi ini aku tak menemukan pintu lab yang terbuka, aku harus menunggu dosen, karena mahasiswa tidak di izinkan membawa kunci lab yang satu ini.. lama aku menunggu di luar, tak seorang dosen pun datang, dan sekali lagi ternyata bukan hanya aku yang menunggu, ada seorang laki-laki paruh baya membawa sebuah sapu juga menunggu pintu lab ini.. aku tahu laki-laki ini seorang petugas kebersihan yang biasanya membersihkan lab..
aku tidak terlalu memperhatikan petugas itu, karena aku lebih sibuk duduk dan melamun di depan lab.. namun lama kelamaan aku berfikir, kenapa petugas kebersihan itu tidak duduk saja, kenapa harus berdiri di tiang penyangga.. ah sudahlah mungkin lelaki itu lebih suka berdiri pada tempatnya.. haruskah aku mempersilahkannya duduk di sebelahku, dan seperti biasa aku lebih memilih diam saja..

..

pagi ini aku kembali aku mampir membeli sarapan seperti biasanya.. 2 buah pisang goreng dan segelas teh panas rasanya begitu menggoda untuk dinanti setiap pagi.. kali ini ada yang berbeda, aku tidak melihat lelaki tua itu, kali ini perempuan tua yang melayaniku.. kembali aku keluarkan dua ribu rupiah untuk membayar dan aku segera beranjak pergi, walopun sebenarnya harga totalnya adalah seribu delapan ratus rupiah.. namun tiba-tiba wanita tua itu memanggilku, dan memberikan uang seribu rupiah, aku heran, seingatku aku hanya memberikan 2 lembar uang seribuan, dan aku menjelaskannya kepada perempuan itu, namun perempuan tua itu tetap memaksaku untuk mengambil uang seribu itu.. dan perempuan tua itu pun tersenyum.. tersenyum begitu cerah, walopun hatiku bertanya-tanya kenapa uang ini diberikan padaku.. dan aku pun sadar, ya aku ngerti apa maksud uang itu, dan perempuan itu masih tetap tersenyum..

akupun mulai melaju ke arah kampus, dan sekali lagi, pagi ini aku menunggu pintu yang masih terkunci.. dan sekali lagi bukan hanya aku saja, namun lelaki paruh baya itu pun juga berdiri menunggunya terbuka.. dan sekali lagi kami pun cuma berdiam diri tanpa menyapa satu sama lain..

dunia ini memang penuh cerita
dunia ini memang penuh derita
dunia ini memang sebuah harapan
dunia ini memang sebuah senyuman

dan perempuan tua itu pun tersenyum

jalan depan taman itu

waktu berjalan tak seperti biasanya
sehari seolah berlangsung begitu saja
seminggu seolah terlewati tanpa makna
semua tanpa ada hikmahnya

kesibukan menjadi musuh paling utama
tak ada waktu untuk berdua
selalu ada orang ketiga
tak pernah bisa lupa dunia

ya Alloh
andai kau beri luka di tubuhku
hingga darah keluar melaju
ku berdo’a dengan itu kau bersihkan hatiku
karna aku tak akan mampu